created by : Sri yuniarti
Selasa, 22 Juni 2010
Rabu, 09 Juni 2010
Perawatan Sepatu
Sepatu pun berhak mendapatkan perawatan secara “manusiawi”. Belum lagi karena pola pakai anda yang “memforsir” sepatu jadi tidak enak dipandang lagi karena dekil. Kadang malah karena begitu cintanya anda dengan si sepatu ini, hanya dalam hitungan bulan menjadi rusak atau jebol. Belum lagi sepatu yang sehari-hari anda pakai itu mengeluarkan aroma tidak sedap.
Jika sepatu anda terbuat dari bahan kulit , simpanlah sepatu di tempat yang kering dan tidak lembab, dan hindari menjemur sepatu di bawah terik matahari langsung. Angin-anginkan saja agar sepatu tidak lembab dan berjamur. Jangan mengelap sepatu kulit dengan menggunakan air ! gunakan bahan lembut untuk mengelapnya.
Untuk sepatu dari bahan suede sebenarnya hampir sama dengan bahan kulit tapi sepatu dari bahan ini dapt dibersihkan dengan cara menyikatakan tetapi memakai sikat khusus yang lembut atau juga dengan pembersih semprot khusus untuk bahan suede, misalnya leather cleaner buatan cololite. Setelah dibersihkan cukup diangin-anginkan saja dan biarkan sepatu dalam beberapa menit agar benar2 kering dan bisa di simpan di kotak sepatu yang diberi gel silica, tetapi gel ini harus di ganti dengan yang baru setiap 2 minggu sekali.
Khusus untuk sepatu berwarna putih, dapat di lap dengan menggunakan odol putih hingga merata agar kulit sepatu tidak pecah-pecah dan lebih awet.
Gunakan ganjalan dalam sepatu untuk menjaga bentuk , anda dapt membelinya di took sepatu atau di supermarket, kalau tidak punya anda bisa saja menggunakan potongan kertas Koran yang sudah anda bentuk sesuai dengan bentuk muka sepatu.
Untuk mencegah agar sepatu tidak berbau , jangan memakai sepatu dengan kondisi kaki yang sedang basah, hal ini dapat menyebabkan bakteri berkembang dan akhirnya sepatu anda menjadi berbau tidak sedap.
Bagi anda yang mempunyai masalah kaki yang selalu berkeringat, sebaiknya bersihkan dan keringkan kaki anda sebelum menggunakan sepatu.
Untuk pertahan ganda, gunakan obat khusus berupa semprotan pewangi atau foot spray pada bagian dalam sepatu , setelah itu jangan langsung di pakai, segera angin-angikanagar kering. Addapula bahan pelindung seperti protector buatan Desco dan juga yang lain, bahan ini sekaligus melindungi sepatu agar kedap air. Jika ada tutupi bagian plastik (sol misalnya). Ada juga bahan paraffin / wax khuusus sepatu untuk menutup bagian jahitan antara badan sepatu dengan sol supaya tidak bocor.
Kalau bagian sepatu ada yang lepas, rekat kembali dengan lem super atau aica aibon. Hal yang lebih baikdilakukan oleh pembuat sepatunya karena kadang pembuat sepatu tidak memakai lem perekat yang sama begitu juga mutunya.
boleh dilahat disini apapaun ada......
Model sepatu
Begitu banyak model dan warna dari berbagai desainer sepatu lokal yang berkompetisi. Mau model dan warna A sampai Z ada. Di seluruh lantai itu, terhamparratusan sepatu bak dedaunan di atas tanah pada saat musim gugur datang. Saat ini yang sedang populer dipakai oleh para perempuan adalah model sepatu yang meruncing di bagian ujung dan terbuka di bagian belakang. Banyak pendapat mengatakan bahwa model tersebut begitu feminin dan seksi. Modelnya cocok untuk dipadukan dengan celana panjang atau rok. Bahkan untuk dipadukan dengan kebaya pun akan tampil elegan. Ada yang terbuat dari bahan yang cukup tebal dengan motif bunga, ada bahan jeans, ada bahan kulit dan ada pula bahan yang menyerupai Thai silk yang dihiasi dengan payet atau manik-manik. Ada yang memiliki hak tinggi, ada juga yang memiliki hak rendah. Tapi lepas dari tren yang sedang hangat ini, model-model sepatu lain pun cukup menyemarakkan gaya hidup perempuan kosmopolitan seperti di Jakarta sekarang. Misalnya, sepatu tertutup yang bagian ujung depannya berbentuk kotak. Ada yang rendah dan lebar tapi ada pula yang modelnya seperti sepatu balerina. Bahan dasarnya ada yang pakai kanvas atau kulit.
Tentu saja ini terpulang kepada masing-masing konsumen. Tipe seseorang menentukan pilihan sepatunya. Ada juga orang yang tidak peduli dengan tren.
mamfaat sepatu ini
Nah, kalau di zaman kuno penduduk menciptakan sebuah inovasi untuk membuat alas kaki sebagai pelindung dan simbol jabatan, di zaman modern pun orang-orangnya tidak mau kalah dalam mempopulerkan penemuan ini. Misalnya saja, sepatu kaca begitu populer ketika dongeng Cinderella diangkat ke permukaan. Akhirnya, saat itu pun pemain-pemain dalam industri sepatu tanggap untuk membuat sepatu kaca seperti yang ada di dongeng demi memenuhi kebutuhan pasar. Ada lagi orang yang beranggapan bahwa kaki adalah yang ”utama” maka harus dimanjakan. Makanya dalam pembuatan sepatu pun para produsen berupaya untuk membuat kaki senyaman mungkin sehingga ketika berjalan terasa tidak sakit. Apalagi jika berjalan jauh.
Untuk sepatu-sepatu perempuan yang modelnya mengikuti mode pun pihak produsen tidak hanya mengemasnya dalam warna dan model yang menarik perhatian, tapi juga dijaga kenyamanan seperti hak yang tidak terlalu tinggi untuk sepatu kantor. Tujuannya, bagi mereka yang bekerja di kantor apalagi yang mobilitasnya tinggi, tidak perlu khawatir untuk mendapat serangan rasa sakit yang hebat pada kaki sepulang kerja. Sebaliknya, ada pula dibuat sepatu dengan hak yang tinggi dan runcing. Model ini lebih tepat digunakan ke pesta ketika memakai gaun malam. Pasalnya, supaya penampilan lebih cantik, kelihatan lebih tinggi bahkan ketika orang lain melihat ke bawah, kaki akan terlihat lebih seksi.
Jenis sepatu perempuan secara garis besar ada yang modelnya terbuka dan ada yang tertutup. Kapan menggunakan masing-masing jenis ini tentu terserah kepada pemiliknya sesuai dengan acara atau kegiatan yang sedang berlangsung. Kalau di luar negeri yang memiliki empat musim seperti di Amerika dan Eropa, sepanjang tahun pihak produsen sepatu akan menawarkan berbagai model sesuai dengan musim yang sedang berlangsung. Jika pergi ke pusat perbelanjaan atau ke toko sepatu tertentu bahkan sampai gambar-gambar sepatu yang diliput atau diiklankan dalam majalah wanita, pasti modelnya akan mengikuti musim yang berjalan. Pada musim gugur dan dingin, sudah barang tentu yang ditonjolkan adalah jenis sepatu-sepatu tertutup misalnya yang terbuat dari kulit seperti model boots baik yang rendah maupun tinggi. Saat-saat seperti itu, para perempuan perlu perlindungan demi kenyamanan untuk menghangatkan bagian kaki. Konon, berdasarkan riset di luar negeri, daya tahan tubuh perempuan dalam menghadapi udara dingin lebih kuat pada bagian badan daripada bagian kaki.
Kemudian, jika musim semi datang, disusul musim panas, maka model-model sepatu yang terbuka pun akan ramai dijual. Belum lagi permainan warna yang mencolok akan mewarnai etalase-etalase toko atau section sepatu di mal. Sepatu jenis terbuka sangat diperlukan pada musim ini agar kaki dapat bernapas dan mendapat cukup udara dari luar. Panas yang menyengat tidak baik bagi kaki kalau terus-menerus memakai sepatu yang tertutup. Kaki yang tertutup akan berkeringat dan keringat ini akan menimbulkan gangguan seperti gatal-gatal yang lebih ironisnya dapat menyebabkan aroma yang tidak sedap. Tentu saja hal tersebut dapat mempengaruhi penampilan seseorang.
Jadi dalam memilih sepatu hendaknya pertimbangkan beberapa hal dulu seperti kegiatan apa yang akan dilakukan, kondisi daerah yang dilalui sampai kepada cuaca yang sedang berlangsung. TrenSepatu Ketika Anda berjalan ke sebuah pusat perbelanjaan, sebut saja sebuah tempat bernama Pasar Raya Grande di kawasan Blok M, Kebayoran Baru, di East side lantai dua, sulit sekali menentukan pilihan yang sesuai dengan hati. Bayangkan, sepatu apa yang tidak ada di sana!
sepatu ini terbuat dari bahan yang kulit asli